Aku menemukan busur panahmu pangeran
Yang tertancap dipohon ara tak terlalu dalam
Lalu aku menggantungkannya disamping meja rias dalam kamarku...
Apa kau akan kembali dan mengambilnya
Atau kan kau tinggalkankan busur ini untukku...
Banyak nyawa yang tersimpan dalam do'amu
Pada bait bait puisi yang kau tulis di selembar kertas
Buram dalam pandangan
Lirih dalam bisikan
Padahalkau tau pangeran aku buta,
Dan aku tuli.